Sebagai manusia, kita selalu berusaha untuk mencapai kebebasan finansial guna memastikan kehidupan yang lebih baik bagi diri kita dan keluarga. Namun, banyak orang yang gagal mencapai kebebasan finansial karena tidak mengerti cara memainkan permainan kehidupan ini.
Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa kebanyakan orang gagal mencapai kebebasan finansial dan bagaimana cara memainkan permainan keuangan ini dengan tepat agar kita dapat mencapai kebebasan finansial dengan lebih efisien.
Sebelum kita mulai, ada baiknya kita memahami konsep Kebebasan Finansial menurut ilmu Dan Lok melalui The Wealth Triangle. Dalam konsep ini, ada tiga komponen penting yang perlu dicapai, yaitu High Income Skill, Scaleable Business, dan High Return Investment.
Kita juga akan mengkategorikan level kehidupan finansial dalam empat tingkatan, mulai dari level 1 (kelas menengah ke bawah) hingga level 4 (kelas atas).
Kategori Level Kehidupan Finansial
Maksud dari pengkategorian level kehidupan finansial dalam empat tingkatan adalah untuk menggambarkan tingkat kekayaan atau status sosial ekonomi yang dimiliki oleh seseorang atau keluarga.
Kategorisasi ini penting dalam memahami cara mencapai kebebasan finansial, karena setiap level memerlukan strategi yang berbeda dalam mengelola keuangan dan mencapai tujuan finansial.
Berikut ini adalah penjelasan lebih rinci mengenai empat level kehidupan finansial di Indonesia:
Level 1 (Kelas Menengah ke Bawah)
Pada level ini, penghasilan seseorang atau keluarga cenderung terbatas, dan kebanyakan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti makanan, tempat tinggal, dan transportasi. Orang-orang pada level ini umumnya bekerja sebagai buruh, pekerja harian, atau pekerjaan informal lainnya. Investasi dan tabungan mungkin jarang dilakukan, dan kehidupan finansial cenderung tidak stabil.
Level 2 (Kelas Menengah)
Di level ini, penghasilan seseorang atau keluarga lebih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, serta memungkinkan mereka untuk menikmati gaya hidup yang lebih nyaman. Orang-orang pada level ini umumnya memiliki pekerjaan formal dengan pendapatan tetap, seperti pegawai negeri, karyawan swasta, atau profesional. Mereka mungkin mulai melakukan investasi dan memiliki tabungan, namun kebebasan finansial mungkin belum tercapai.
Level 3 (Kelas Menengah ke Atas)
Pada level ini, penghasilan seseorang atau keluarga lebih besar, memungkinkan mereka untuk menikmati gaya hidup mewah dan memiliki tabungan yang cukup. Orang-orang pada level ini mungkin bekerja sebagai eksekutif, pengusaha sukses, atau profesional dengan penghasilan tinggi. Investasi dan tabungan umumnya lebih terstruktur, dan kebebasan finansial mungkin sudah mulai tercapai.
Level 4 (Kelas Atas)
Di level ini, seseorang atau keluarga telah mencapai kekayaan yang signifikan dan kebebasan finansial. Penghasilan mereka berasal dari berbagai sumber, seperti bisnis, investasi, dan aset. Umumnya gaya hidup mereka sangat mewah, dan mereka memiliki kebebasan untuk melakukan apa pun yang mereka inginkan tanpa perlu khawatir tentang keuangan.
Tabel Kategorisasi Level Kehidupan Finansial di Indonesia:
Level | Kategori | Contoh Pekerjaan | Gaya Hidup | Investasi & Tabungan | Perkiraan Penghasilan |
1 | Kelas Menengah ke Bawah | Buruh, Pekerja Harian, Informal | Terbatas, fokus pada kebutuhan sehari-hari | Jarang atau tidak ada | < Rp 4 juta/bulan |
2 | Kelas Menengah | Pegawai Negeri, Karyawan Swasta | Nyaman, mampu memenuhi kebutuhan dan keinginan | Mulai melakukan investasi | Rp 4 juta – Rp 15 juta/bulan |
3 | Kelas Menengah ke Atas | Eksekutif, Pengusaha sukses | Mewah, kebebasan finansial tercapai | Terstruktur, lebih agresif | Rp 15 juta – Rp 50 juta/bulan |
4 | Kelas Atas | Pengusaha besar, investor | Sangat mewah, kebebasan finansial absolut | Diversifikasi, investasi besar | > Rp 50 juta/bulan |
Konsep Kebebasan Finansial
Konsep kebebasan finansial menurut ilmu Dan Lok melalui The Wealth Triangle adalah sebuah pendekatan sistematis untuk mencapai kebebasan finansial yang terdiri dari tiga komponen utama, yaitu High Income Skill, Scalable Business, dan High Return Investment.
Dengan membuat perencanaan keuangan, mengembangkan dan mengaplikasikan ketiga komponen ini dalam kehidupan finansial seseorang, seseorang dapat mencapai kebebasan finansial secara bertahap dan efektif.
High-Income Skill
High Income Skill merupakan keterampilan atau keahlian yang dapat menghasilkan pendapatan aktif yang besar. Hal ini berbeda dari high income job, di mana pendapatan ditentukan oleh pihak lain seperti perusahaan atau atasan. Dalam konteks High Income Skill, seseorang dapat menetapkan nilai dari keahlian yang mereka miliki dan memperoleh pendapatan yang sesuai dengan kualitas kerja mereka.
Contohnya, menjadi konsultan dengan biaya yang ditentukan sendiri atau menjalankan bisnis konvensional yang menghasilkan pendapatan sesuai dengan usaha yang dilakukan. Keterampilan ini akan membantu seseorang menciptakan sumber pendapatan aktif yang solid dan meningkatkan kemampuan mereka untuk menginvestasikan keuntungan yang diperoleh.
Scalable Business
Setelah menghasilkan pendapatan dari High Income Skill, langkah berikutnya adalah menggunakan pendapatan tersebut untuk membangun bisnis yang scalable. Bisnis yang scalable adalah bisnis yang dapat meningkatkan pendapatannya tanpa penambahan biaya operasional yang signifikan.
Contoh bisnis yang tidak scalable adalah bisnis konvensional dengan outlet fisik, karena setiap penambahan outlet baru akan meningkatkan biaya operasional. Bisnis online, teknologi, atau layanan berbasis platform biasanya lebih scalable, karena mereka dapat mencapai pelanggan yang lebih luas tanpa peningkatan biaya yang signifikan.
High Return Investment
Komponen terakhir dari The Wealth Triangle adalah menginvestasikan keuntungan dari bisnis yang scalable ke dalam instrumen investasi dengan tingkat pengembalian yang tinggi dan tidak memerlukan banyak waktu. Tujuannya adalah mencari investasi yang menghasilkan return di atas 10% secara stabil setiap tahun, bukan investasi bodong yang tidak masuk akal.
Kebebasan finansial akan tercapai ketika hasil dari High Return Investment ini cukup untuk menutupi seluruh biaya gaya hidup yang diinginkan, sehingga seseorang tidak perlu lagi bekerja untuk memenuhi kebutuhan finansial mereka.
Dalam konsep Kebebasan Finansial menurut ilmu Dan Lok melalui The Wealth Triangle, seseorang diharapkan untuk mengembangkan High Income Skill, membangun Scalable Business, dan melakukan High Return Investment secara seimbang dan berkesinambungan, sehingga mencapai kebebasan finansial yang diinginkan.
Tips Mendapatkan Kebebasan Finansial
Untuk mencapai kebebasan finansial, kita perlu melalui proses di mana kita mengumpulkan uang, menjaga kekayaan yang telah kita peroleh, dan menumbuhkan kekayaan tersebut menjadi lebih banyak lagi. Ada tiga cara utama untuk mencapai tujuan ini, yaitu melalui bekerja, berbisnis, dan berinvestasi. Setiap cara memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, yang akan kita bahas lebih lanjut dalam artikel ini.
Bekerja
Bekerja merupakan cara yang paling umum untuk mendapatkan uang. Keuntungan dari bekerja adalah kita dapat mencukupi kebutuhan hidup, menambah relasi, menambah ilmu, dipercaya lembaga keuangan untuk meminjam uang, dan mendapatkan pengalaman. Namun, bekerja juga memiliki kelemahan, seperti waktu dan tenaga terbatas, sulit mendapatkan kekayaan yang banyak, dan potensi untuk digantikan oleh perusahaan.
Berbisnis
Berbisnis adalah alternatif lain untuk mencari uang. Keuntungan berbisnis adalah pendapatan yang tidak terbatas, memenuhi kebutuhan dan keinginan, serta waktu yang lebih fleksibel. Namun, berbisnis juga memiliki kekurangannya, seperti memerlukan modal kerja, perjuangan yang keras pada awal merintis, potensi gagal atau bangkrut, dan perlunya inovasi yang konsisten.
Berinvestasi
Berinvestasi merupakan cara paling efisien dalam mencapai kebebasan finansial. Keuntungan berinvestasi adalah kekayaan yang dapat tumbuh dengan cepat, pendapatan pasif, dan waktu yang sangat fleksibel. Namun, berinvestasi juga memiliki risiko seperti kekayaan yang bisa berkurang dengan cepat dan keuntungan yang bergantung pada jumlah investasi.
Kesalahan yang sering dilakukan oleh banyak orang adalah mereka tidak memahami cara bermain di level masing-masing. Contohnya, seseorang yang berada pada level Contohnya, seseorang yang berada pada level 1-2 namun mencoba mencari uang dengan cara berinvestasi. Padahal, berinvestasi seharusnya dilakukan oleh mereka yang sudah memiliki dana yang cukup. Jika seseorang di level 1-2 mencoba berinvestasi, hasil yang didapatkan pun akan relatif kecil, sehingga tidak efektif untuk mencapai kebebasan finansial.
Strategi dan Tantangan dalam Mendapatkan Status Kebebasan Finansial
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kita dapat berhasil mencapai kebebasan finansial:
- Mengerti level keuangan kita dan cara yang tepat untuk mencapai kebebasan finansial pada level tersebut.
- Menyadari obstacle atau hambatan yang ada dalam permainan keuangan, seperti kesempatan yang terbatas jika jenjang pendidikan rendah, pengaruh sosial media, game online, doktrin, overthinking, dan hiburan.
- Selalu berinovasi dan bersedia untuk menghadapi tantangan serta hambatan yang ada.
Dalam mencapai kebebasan finansial, penting untuk menyusun strategi yang tepat dan menjalani prosesnya secara konsisten. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mencapai kebebasan finansial:
- Fokus pada pengembangan High Income Skill yang sesuai dengan minat dan kemampuan kita. Carilah pelatihan, pendidikan, dan pengalaman yang relevan untuk meningkatkan kemampuan kita.
- Mulailah merintis bisnis yang sesuai dengan keahlian dan minat kita. Usahakan untuk membangun bisnis yang scalable, sehingga pendapatan bisa meningkat tanpa penambahan biaya operasional yang signifikan.
- Saat bisnis sudah berkembang dan menghasilkan keuntungan yang cukup, alokasikan sebagian keuntungan tersebut ke instrumen investasi yang menawarkan return tinggi dan stabil.
- Tetap disiplin dalam mengelola keuangan dan menjalani gaya hidup yang sehat dan bertanggung jawab. Jangan terjebak dalam pola hidup konsumtif atau bergantung pada hutang.
- Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional keuangan atau mentor yang berpengalaman. Mereka dapat membantu kita dalam menyusun strategi yang lebih baik dan memberikan dukungan yang dibutuhkan.
Kebebasan finansial dapat dicapai dengan memahami cara memainkan permainan keuangan dan menghadapi hambatan yang ada. Dengan mengembangkan High Income Skill, membangun bisnis yang scalable, dan berinvestasi pada instrumen yang menawarkan return tinggi, kita akan semakin dekat untuk mencapai kebebasan finansial. Selalu ingat untuk menjalani proses ini dengan konsisten dan disiplin, serta jangan ragu untuk mencari bantuan dari orang yang berpengalaman jika diperlukan.
HEY, I’M SOLEH!
I am a lecturer and professional writer, My Favorite thing in life is time spent around the table fo write something, like my post on these blogs. I hope you enjoy my blogs.