Bagi Anda yang baru mengenal dunia jurnal, tentu masih cukup asing ketika mendengar istilah Sinta 2 dan Sinta lainnya. Artikel ini akan sedikit memberikan ulasan kepada Anda mengenai apa pengertian dari istilah ini berikut contohnya.
Sinta sendiri bisa kita sebut sebagai sebuah aplikasi khusus yang bertujuan untuk mengukur kinerja dari peneliti, IPTEK dan Jurnal di Indonesia. Selain itu, sinta juga memiliki fungsi berupa indeksasi bertaraf internasional yang di dalamnya terdapat arsip berbagai karya ilmiah seperti jurnal, buku dan karya lainnya.
Bila Anda pernah mendengar istilah Google Scholar, Indonesia Publication Index (IPI), Portal Garuda sekilas aplikasi ini hampir sama. Namun, sesungguhnya aplikasi ini justru lebih canggih. Sinta memiliki fitur yang lebih lengkap dibanding daftar situs pengindeks di atas.
Cara Mendaftar di Sinta
Untuk mendapatkan akun sinta Anda harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu. Secara umum ada 3 tahapan yang harus Anda lalui, adapun tahapan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Panduan Registrasi Sinta
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan pendaftaran di situs Sinta. Pada tahap ini Anda harus mengisi beberapa data antara lain: input NAMA, input NIDN, input ID Google Scholar, input Email. Jika selesai mengisi data dengan lengkap, maka langkah selanjutnya adalah dengan mengklik menu registrasi. Selanjutnya, Anda diharuskan untuk membuka email Anda yang telah diisikan sebelumnya. Carilah email verifikasi di sana.
2. Tahapan Verifikasi
Tahap selanjutnya adalah melakukan verifikasi akun. Dalam hal ini Anda sebelumnya telah mendapatkan email yang berisi link verifikasi email, klik link tersebut. Jika sudah, maka tahap berikutnya pihak tim verifikator dari RistekDikti akan melakukan cek data Anda. Selanjutnya, jika tim menilai bahwa data Anda telah benar, maka langkah pihak akun Anda akan berubah status menjadi VERIFIED.
3. Sinkronisasi
Tahapan ini merupakan proses menyalin artikel-artikel Anda dan termasuk artikel Scopus dalam database Sinta. Sinkronisasi ini dilakukan oleh Tim Verifikator sehingga Anda akan mendapatkan nilai tidak nol lagi. Selain itu, nama penulis secara otomatis akan masuk dalam afiliasi PT mereka masing-masing.
Bagaimana Agar Jurnal Bisa Masuk di Sinta
Agar dapat masuk di Sinta, maka setiap jurnal akan diakreditasi terlebih dahulu. Caranya adalah Anda sebagai pengelola harus mendaftarkan jurnal Anda di situs Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA).
Selanjutnya, bagian Subdit Fasilitasi Jurnal Ilmiah Kemristekdikti akan menunjuk Asesor untuk menilai konten dan manajemen dari Jurnal Anda.
Jurnal yang telah dilakukan peninjauan kemudian akan memperoleh nilai, nila akreditasi jurnal biasanya terdiri atas sinta 1-6. Secara lebih detail, berikut adalah peringkat jurnal sinta beserta nilai akreditasinya:
Contoh Jurnal Hukum Terindeks Sinta
Berikut ini adalah beberapa contoh jurnal terindeks sinta, Anda bisa melakukan penilaian baik dari sisi konten maupun manajemen dari jurnal ini. Hal ini dapat membantu Anda untuk mengevaluasi jurnal yang Anda kelola sendiri.
1. Jurnal Hukum Justicia Islamica
Jurnal ini merupakan jurnal milik Fakultas Syariah IAIN Ponorogo, jurnal ini telah mendapat predikat terakreditasi Sinta 2 dan sekarang sedang proses menuju Sinta 1. Anda bisa melakukan perbandingan konten dan manajemen pada jurnal ini. Anda bisa mengunjungi lewat link Justicia Islamica.
2. Jurnal Hukum Keluarga Islam
Masih merupakan jurnal yang dimiliki oleh Fakultas Syariah IAIN Ponorogo. Jurnal ini masih kategori sinta 6 kebawah. Anda juga bisa melakukan perbandingan dengan jurnal sebelumnya. Jika ingin mengunjunginya Anda bisa menuju ke Ahwal Syakhsiyyah.
Demikianlah sedikit ulasan mengenai jurnal sinta 2, tulisan ini setidaknya memberikan gambaran kepada Anda mengenai dunia jurnal ilmiah.
HEY, I’M SOLEH!
I am a lecturer and professional writer, My Favorite thing in life is time spent around the table fo write something, like my post on these blogs. I hope you enjoy my blogs.